//
you're reading
Hanya Opini, Mahasiswa, Opini

Resepsi Pernikahan Teman SMA

Senang rasanya pada hari selasa malam, tanggal 5 Juni 2012, saya sempat menghadiri acara jamuan makan resepsi pernikahan kawan SMA ku. ”Baarakallahu laka wabaaraka ‘alaika wajama’a bainakuma ‘ala khairin” (semoga Allah memberkahimu dan juga memberkahi istrimu serta mengumpulkan kalian berdua pada kebaikan) Hadits Riwayat : Imam Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi dan al-Hakim

Sebagai lelaki normal, tentu saja terbesit dalam hati keinginan agar kiranya juga bisa menyusul beliau yang telah lebih dulu melepas masa lajangnya ^.^.namun sayang, saya masih belum mampu mewujudkannya. Alhasil puasa menjadi senjata ampuh untuk saat ini.

Rasulllah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Wahai sekalian para pemuda, barangsiapa di antara kamu yang mempunyai kemampuan hendaklah segera menikah, karena nikah itu lebih menundukkan mata dan lebih menjaga kehormatan diri. Dan barangsiapa yang belum mampu hendaknya berpuasa, karena puasa itu dapat membentenginya.” (HR. Al-Bukhari: 4/106 dan Muslim no. 1400 dari Ibnu Mas’ud]

Tak kalah bahagianya kurasakan ketika bisa melepas rindu bersama beberapa teman SMA yang sempat kutemui di tempat yang sama. Tidak salah memang aku merasakan kebahagian tersebut, karena momen-momen seperti ini sangat jarang bagi kami. Apalagi aktivitas kamu yang berbeda-beda.

Namun sayang, saya sempat illfeel dengan sikap teman saya yang saling membangga-banggakan kerusuhan yang dibuat oleh kampus-kampus mereka, kerusuhan yang memacetkan jalan dan melumpuhkan perekonomian rakyat, kerusuhan yang mendatangkan derita bagi kebanyakan pengguna jalan. Andai saja yang dibanggakan adalah tentang prestasi-prestasi yang telah diraih kampus mereka, tentu saja saya tidak akan illfeel. tapi sayang sekali yang mereka banggakan adalah kemampuan kampus mereka membuat jalan menjadi macet dan keberaniannya melawan aparat kepolisian saat melakukan aksi di jalan. Tapi, saya yakin tidak semua teman-teman bangga dengan perilaku anarkis ini. 🙂

Wallahu ‘alam

Discussion

6 thoughts on “Resepsi Pernikahan Teman SMA

  1. sembari nostalgia ya? 🙂

    saya sempat illfeel dengan sikap teman saya yang saling membangga-banggakan kampus saya?

    lho, malah senang kan, ada yang membanggakan kampusmu? 🙂
    semoga tidak hnya kampus yang bisa dibanggakan tetapi alumnus yang mempunyai succsess story jua? 🙂

    Posted by Idah Ceris | June 7, 2012, 5:11 pm
  2. resepsi pernikahan sebagai ajang reuni.. Smoga cepat nyusul daeng…

    Posted by muhyasir | June 13, 2012, 9:47 pm
  3. Iya, benar sekali, puasa menjadi senjata ampuh; semoga kelak dapat “berbuka” dengan penuh bahagia dalam rahmat-Nya.

    Posted by Akhmad Muhaimin Azzet | June 18, 2012, 12:35 pm

Mari Berikan Komentar